Kenapa langit ikut menangis?
Bersamanya terdengar lagu
Lagu yang manis namun cukup meringis
Memancing tawa, sesekali tetesan air mata
Entah,
Mengapa pena ini ingin sekali menari
Entah,
Mengapa buku darimu ingin sekali terisi
Aku bercermin tentangmu
Aku merenung tentangmu, tentang dia
Otak ku penuh, tapi tak ada rasa
Ingin jatuh tapi ku tak bisa
Hanya ku harap ia juga menatapmu
Memejamkan mata, membuang yang menghitamkan mata
Aku hanya menunggu
Menunggu dirimu yang mulai reda
0 komentar:
Posting Komentar